Kuliner dan budaya, Yogyakarta juga terkenal sebagai daerah yang kaya akan seni dan sejarah. Berlibur ke Jogja seperti sebuah paket lengkap karena bisa mengunjungi berbagai macam tempat wisata, begitu juga dengan museum. Seolah paket lengkap, Museum Sonobudoyo Yogyakarta akan memperluas wawasan. Tidak heran bila Museum Sonobudoyo Jogja sering menjadi tujuan wisata para pelajar.
Ada berbagai koleksi Museum Sonobudoyo yang sangat menarik membuatnya jadi salah satu museum populer. Lokasi strategis dan berada di tengah kota juga menjadi alasan mengapa museum ini mudah kita temukan. Wisatawan dan masyarakat mungkin sudah sering melewati tempat wisata ini, meski tidak sempat mampir memasukinya. Museum Sonobudoyo menyimpan banyak koleksi sejarah yang juga berisikan karya-karya seni rupa.
Harga tiket masuknya sangat terjangkau, sehingga membuat banyak kalangan wisatawan dari berbagai wisatawan tertarik, baik lokal, maupun mancanegara. Bila Anda sedang mencari objek wisata Jogja dengan berbagai macam koleksi yang akan memberi wawasan, ilmu, dan pengalaman baru, museum ini menjadi pilihan terbaik. Akan terasa seru saat datang bersama teman, pasangan, dan keluarga.
Mengenal Museum Sonobudoyo Yogyakarta
Museum Sonobudoyo menjadi museum yang strategis dan mudah sekali kita jangkau. Museum ini sendiri memiliki dua macam unit yang terdiri dari unit 1 dan unit 2. Pada setiap unit mengoleksi berbagai macam barang-barang yang berkaitan dengan budaya, seni, serta sejarah yang di setiap barangnya memiliki cerita atau kisah.
Museum yang ada sejak 1935 ini menawarkan berbagai fasilitas dan layanan untuk memudahkan para pengunjung dalam menikmati kunjungan dan kegiatannya selama berkeliling di museum ini. Setiap unit menghadirkan 10 bagian atau part yang mana setiap bagiannya memiliki bagian khusus. Mulai dari koleksi peralatan musik, benda bersejarah, arsip kuno, koleksi benda yang berbau seni, arca, kain batik, dan masih banyak lagi.
Tidak heran jika museum ini menjadi satu museum terlengkap yang ada di Jogja. Selain itu terdapat pula auditorium yang berfungsi sebagai media pementasan seni dan wayang. Keberadaan laboratorium pun melengkapi media untuk meneliti berbagai arsip kuno yang akan membuat Anda dapat mempelajari sejarah dengan cara lebih menarik.
Belum lagi perpustakaan yang bisa menjadi tempat terbaik pengunjung dalam menemukan banyak sekali buku kuno, maupun baru Karena menemukan tempat ini cukup mudah dan letaknya yang strategis, wisatawan lebih mudah lagi untuk menjangkaunya. Museum Sonobudoyo buka setiap hari dari pagi, sampai sore. Jadi, jangan ketinggalan untuk mampir ke museum ini saat berlibur di Jogja.
Sejarah Singkat Museum
Secara singkat, sejarah Museum Sonobudoyo Yogyakarta resmi buka pertama kali di tahun 1935, tepatnya pada tanggal 6 November yang didirikan oleh Java Institute. Museum ini berawal dengan aneka ragam sang pendiri yang fokus ingin mengangkat kisah dari gambaran tentang budaya dan tradisi dari berbagai pulau, khususnya Pulau Jawa, Bali, Madura, dan Lombok.
Secara resmi, Museum Sonobudoyo Yogyakarta dibuka oleh Sri Sultan Hamengkubuwono VIII. Peresmiannya bertanda dengan adanya candra sengkala yang berbunyi Kayu Winayang ing Brahmana Budha. Penetapan nama Sonobudoyo sendiri memiliki arti berupa tempat kebudayaan yang terdiri dari ‘Sono’ dan ‘Budoyo’.
Pada proses pembangunannya, museum ini melibatkan banyak ahli dan tokoh besar, di antaranya Ir. Th. Karsten, Lousade, Sindutomo dan Schramm, serta bersama Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta. Dalam bentuknya, museum berada di bawah warisan gaya dari arsitektur tradisional Masjid Kasepuhan Cirebon dengan harapan memiliki pesona keindahan ala arsitektur Jawa.
Pemerintah sendiri mengembangkan berbagai koleksi yang tersimpan dan melaksanakan bimbingan edukatif yang memiliki nilai ilmiah dan budaya. Harapannya koleksi-koleksi tersebut akan menjadi koleksi bernilai budaya dan sejarah yang terus teringat oleh masyarakat. Baik masyarakat Indonesia, atau juga dunia.
Tiket Masuk Museum Sonobudoyo
- Harga tiket masuk orang dewasa Rp10.000/orang.
- Harga tiket masuk anak-anak Rp5.000/orang.
- Harga tiket masuk WNA Rp20.000/orang.
Jadwal Buka Tutup
Buka setiap hari Selasa – Minggu dari jam 08.00 sampai 21.00.
Lokasi dan Rute
Alamat Museum Sonobudoyo Yogyakarta
Jl. Pangurakan No. 6, Kelurahan Ngupasan, Kecamatan Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta – 55122.
Rute ke Museum Sonobudoyo
Mendatangi Museum Sonobudoyo tergolong sangat mudah. Museum ini terletak di tempat strategis yang akan mudah Anda temukan, khusus bagi para wisatawan ketika berjalan-jalan di pusat Kota Jogja. Selain itu museum ini juga letaknya di pinggir jalan, membuat kita mudah menemukan tulisan namanya.
Bila Anda berjalan dari Alun-Alun Jogja, letaknya ada di seberangnya. Museum Sonobudoyo juga terletak tepat di belakang Bank BNI Trikora yang berlokasi Nol Kilometer. Pusat berkumpulnya para wisatawan.
Untuk mencapainya, Anda bisa mengandalkan berbagai jenis transportasi. Karena letaknya yang tidak begitu jauh dari Nol Kilometer dan Malioboro, Anda bisa pula sekadar berjalan kaki atau menaiki becak.
Fasilitas Museum Sonobudoyo
Berbagai fasilitas yang tersedia di tempat wisata Museum Sonobudoyo Jogja sudah sangat lengkap. Beberapa fasilitas di antaranya sebagai berikut.
- Area parkir kendaraan.
- Berbagai ruangan yang menyimpan aneka macam koleksi.
- Toilet dan mushola.
- Medical center dan layanan medis untuk situasi darurat.
- Ruang auditorium.
- Area untuk disabilitas.
Kegiatan Seru dan Daya Tarik Museum Sonobudoyo
Banyak sekali kegiatan seru dan menarik yang bisa Anda lakukan saat mengunjungi Museum satu ini untuk menciptakan pengalaman tidak terlupakan..
1. Keliling Museum
Kegiatan utama yang tentu tidak boleh terlewat adalah keliling museum. Setiap sisi dan ruangan menghadirkan suasana, serta pesona berbeda-beda. Apalagi bila Anda sangat menyukai seni dan sejarah, Museum Sonobudoyo terletak di Gondomanan menjadi satu museum wajib yang harus Anda kunjungi.
2. Menikmati Event Spesial
Berikutnya adalah dengan menikmati event-event yang sedang berlangsung. Museum ini jadi satu museum yang rutin mengadakan acara spesial karena sering sekali bekerjasama dengan pihak tertentu. Misalnya pagelaran karya seni dan fotografi. Anda bisa melihat agenda event terbaru melalui media sosial mereka dan website yang selalu mereka update setiap hari.
3. Menonton Film Buatan Anak Negeri
Selain event, adanya auditorium pun membuat banyak film karya anak negeri rutin putar di museum ini. Tentu film-film tersebut akan memberi kesan spesial dan tidak akan terlupakan bagi Anda. Termasuk film yang kini banyak perbincangan oleh penggemar film.
4. Menonton Wayang
Nah, bila Anda tertarik dengan pagelaran wayang, di Museum Sonobudoyo Jogja juga rutin mengadakan pagelaran wayang kulit dan wayang orang. Keduanya memberi sensasi berbeda bagi penontonnya, sehinffa Anda bisa memilih keduanya saja. Terlebih bila memang jadwalnya pun biasanya berbeda.
Penutup
Karena dari segi lokasi strategis dan mudah kita temukan, serta harga tiket terjangkau, tentu akan sangat sayang bila Anda tidak mampir sejenak mengunjungi Museum Sonobudoyo sebagai tempat wisata populer di Jogja dengan pesona yang khas. Bila Anda membutuhkan berbagai informasi tentang budaya dan sejarah pun bisa mengunjungi Museum Sonobudoyo Yogyakarta karena menyediakan perpustakaan cukup lengkap yang buka dari hari Senin sampai Jumat.
Leave a Comment